Belajar murah dan mudah lewat internet.
Internet, satu media komunikasi yang sudah sangat tidak asing di telinga siapa pun. Dari anak bawah umur hingga orang-orang tua. Dari berbagai profesi hingga orang-orang yang tidak mengenyam bangku sekolah pun, kini sudah mengenal dunia internet.
Media ini kini sering disebut dengan 'media online' oleh pihak yang menggunakannya. Berbagai fasilitas di dalamnya memberikan segala kemudahan dalam pencarian materi sesuai yang dibutuhkan. Audio, Video, Artikel, Design Grafis, Edukasi, Bisnis, Infotainment, Entertainment semuanya ada di Internet. Bahkan masih sangat banyak yang belum atau tidak bisa disebutkan di sini -karena saya tidak tahu, sob-.
Dari kemudahan-kemudahan itu, apalagi harga penggunaannya seharga pulsa yang di pakai di handphone, banyak para pengguna internet yang menjadi 'orang pinter dadakan'. Sebutan itu dikarenakan orang-orang di sekelilingnya tidak melihat dengan jelas, di mana atau ke mana 'orang yang pandai dadakan' tersebut belajar. Tahu-tahu sudah pandai menggunakan Photoshop atau sejenisnya. Ngerti-ngerti sudah bisa menjalankan aplikasi ini, software itu dan lain sebagainya.
Belajar tipe seperti itu disebut-sebut sebagai 'belajar otodidak' atau belajar secara mandiri. Secara potensial, Internet yang digunakan untuk keperluan belajar mandiri, jelas sangat menguntungkan dan bermanfaat. Selagi penggunaannya tidak melanggar aturan-aturan komunikasi resmi, norma agama dan etika kemanusiaan dan atau peraturan perundang-undangan yang diberlakukan tentunya. Biaya murah, memang ini juga salah satu solusi untuk mengatasi 'tingginya biaya sekolah atau kuliah' pada saat ini.
Persoalannya, hasil belajar secara otodidak belum 'diterima' secara formal di institusi-institusi resmi. Kesan dari hal seperti ini akhirnya 'belajar otodidak' seolah -apa memang iya yach,..?!- tidak ada guna dan artinya. Tidak ada guna untuk pihak-pihak lain, tidak ada artinya bagi jenjang-jenjang intstitusi pendidikan formal. Padahal, pelaksanaan Ujian Nasional tahun 2015 dengan berbagai ketentuan proses dan hasilnya, sepertinya memberikan isyarat kepada kita bahwa 'pendidikan harus dilaksanakan sesuai bakat dan potensi para peserta didiknya'. Inilah yang ditanamkan oleh Bapak Pendidikan Nasional Indonesia, Bpk Soewardi Soeryaningrat atau terkenal dengan panggilan Ki Hajar Dewantara.
Salah seorang yang 'sedikit melek' dengan manfaat internet adalah pemilik blog sederhana ini. Sebelumnya, sepertinya 'tabu' bagi saya untuk menyentuh internet ini. Mengapa? Saat itu, jika bicara internet, berarti bicara 'pornografi dan pornoaksi'. Setelah sedikit menggelutinya, ternyata justru banyak manfaatnya. Saya pernah ditanya secara langsung oleh seorang Kyai tentang apa dan untuk apa internet itu. "Tergantung orang yang menggunakannya pak Kyai" jawab saya. "Memang dunia pornografi dan pornoaksi melimpah ruah di dunia internet. Akan tetapi ternyata khazanah-khazanah Islami juga sangat banyak di Internet" lanjut saya menambahkan. Saya kemudian menerangkan tentang file-file yang terkait kitab-kitab klasik yang sering digunakan oleh para santri hingga Kyai. Kitab-kitab kuning, begitulah jaman dulu dibicarakan dari mulut ke mulut. "File-file kitab klasik yang nyata dibeli dengan ratusan ribu, bahkan jutaan, di internet sekarang bisa diambil secara gratis pak Kyai" tambah saya meyakinkan. Dan Kyai tadi tampaknya sangat puas dengan penjelasan saya.
Satu contoh karya saya pribadi yang sekarang bisa ditonton di blog ini adalah 'logo blogger' versi imajinasi dan kemampuan saya yang dibuat dengan aplikasi Photoshop. Gambarnya seperti sobat lihat di sini ;
Atau gambar-gambar berikut yang saya buat dengan gabungan Photoshop dan Corel Draw (dua aplikasi yang sangat diutamakan oleh para ahli desain grafis dan animasi ;
Itulah sedikit dari 'hasil belajar otodidak' saya yang bisa saya tampilkan di sini. Sebetulnya masih sangat banyak gambar-gambar yang saya buat dengan dua aplikasi di atas, setelah saya 'belajar lewat internet' tentunya dengan 'kemurahan para peblogger' lewat tutorial yang mereka postingkan.
Terima kasih kawan-kawan semua yang tutorialnya telah sangat membantu saya dalam belajar dua aplikasi terkenal di seluruh dunia ini,
Photoshop dan
CorelDraw.